Membuat Sebuah Pembukaan | Belajar Public Speaking

Sebelum memulai sebuah acara, pastilah seorang pembicara harus membuat sebuah pembukaan yang dapat menarik perhatian dari Audience Anda.

Membuka sebuah acara seminar public speaking dapat menggunakan beberapa cara. Point-point ini tentunya akan dapat membuat penampilan Anda pertama kali menjadi lebih baik dan menarik juga tidak membosankan.

Berikut adalah beberapa point bagaimana Anda bisa membuka Acara Training Public Speaking yang baik:

1. Visual Impact

Pembukaan dengan menggunakan Visual Impact yaitu pembukaan dengan cara membuka topic pembicaraan dengan menampilkan sebuah gambar pada layar presentasi Anda. Gambar tersebut juga harus berhubungan dengan tema pembicaraan Anda. Misalnya tema Anda adalah “Menciptakan Kesuksesan”, maka gambar yang Anda tampilkan misalnya seorang tokoh yang sukses.

2. Powerfull Question

Yaitu sebuah pembukaan dengan menggunakan sebuah pertanyaan dengan tekanan intonasi yang tinggi. Usahakan jangan pernah menggunakan intonasi suara yang datar-datar saja, hal itu dapat membuat Audience yang memperhatikan Anda jadi mudah bosan. Lontarkan sebuah pertanyaan dengan menyapa Audience Anda. Misalnya “Selamat pagi Bapak dan Ibu sodara sekalian. Senang sekali bertemu dengan Anda. Apa kabar hari ini? Masih semangat ya?!”

3. Audience Participation

Audience Participation adalah sebuah pembukaan yang melibatkan partisipasi dari Audience yang berada dalam ruangan. Partisipasi dari Audience, membuat Audience Anda yang misalnya merasa bosan, menjadi bersemangat kembali karena mereka ikut berpartisipasi dalam acara yang telah Anda buat. Partisipasi Audience ini misalnya adalah bisa dengan point kedua yaitu Powerfull Question. Menggunakan sebuah pertanyaan yang mengharuskan Audience Anda menjawab apa yang telah Anda tanyakan. Jika menurut Anda partisipasi dari Audience Anda masih kurang, Anda bisa mengulang kembali pertanyaan Anda (max. 3 kali) sampai Anda merasa puas.

4. Story

Tidak hanya dalam isi pembicaraan saja, namun dalam sebuah pembukaan menggunakan sebuah cerita juga sangat diperbolehkan untuk membuat pembicaraan awal Anda lebih menarik. Durasi dalam penjabaran cerita pastikan jangan terlalu panjang. Minimal waktunya adalah 3-5 menit. Cerita ini dapat berupa pengalaman pribadi, pengalaman orang lain, atau Arighorical (Metafora).

Baca juga artikel Cara Menyampaikan Cerita.

Tertarik untuk belajar public speaking bersama pakar Public Speaking Ongky Hojanto? Hubungi 0811 349 0909

Originally posted 2016-12-27 13:05:24.